Jawaban BYD Brasil yang Dituding Melakukan Praktik Perbudakan
时间:2025-06-05 20:37:56 出处:焦点阅读(143)
BYD unit Brasil membantah kalau pihaknya mempraktikkan perbudakan dan perdagangan manusia di pabrik manufaktur di negara bagian Bahia, Brasil.
BYD menegaskan tidak dapat menawar untuk perihal perlindungan hak asasi manusia dan hak buruh, dan patuh melaksanakan undang-undang yang berlaku di Brasil dan standar perlindungan buruh internasional.
Pihak BYD Brasil menambahkan akan berkomunikasi dengan Kejaksaan setempat dan akan memperbaharui kabar selanjutnya.
Pada akhir Desember lalu, satuan tugas dari kantor kejaksaan ketenagakerjaan menyelamatkan 163 pekerja di Bahia.
Merespons kejadian itu, BYD pun langsung memutuskan kontrak dengan Jinjiang Construction Brazil. Pabrik tersebut direncanakan memiliki kapasitas awal 150.000 mobil per tahun, yang akan berlipat ganda menjadi 300.000 unit selama dua tahun berikutnya.
Selain ganti rugi moral kolektif sebesar 257 juta real, jaksa meminta BYD dan kedua kontraktor membayar ganti rugi individual yang setara dengan 21 kali gaji kontraktual masing-masing pekerja.
上一篇: 10 Kota di Dunia Paling Tidak Aman bagi Wisatawan, Jakarta Termasuk?
下一篇: MKD: Perputaran Uang Terkait Judi Online di DPR RI Tembus Rp1,9 Miliar
猜你喜欢
- Jokowi Minta Kemendag Atur Perdagangan Tanaman Kratom
- Juliari Minta Pemberitaan Pembagian Bansos Diliput Besar
- Awas! Candu Judol Sama Bahayanya dengan Candu Narkoba
- Ramai Hukuman Mati buat Koruptor, Komnas HAM: Enggak Ada Korelasi...
- Densus 88 Tangkap Pedagang Bubur Sumsum di Cikampek yang Diduga Teroris, Sudah Rencanakan Teror Bom!
- Jokowi Beberkan Isi Pembicaraan dengan Presiden Vladimir Putin dan Volodymyr Zelensky
- 7 Partai Tolak Interpelasi Bertemu Anies Baswedan, PDIP Nyeletuk: Koalisi Galau
- Jokowi Beberkan Isi Pembicaraan dengan Presiden Vladimir Putin dan Volodymyr Zelensky
- 'Anakku Tak Mau Ditinggal Berdua Cuma dengan Bapaknya'